Selasa, 31 Maret 2015

Keberadaan Freeport di Indonesia



    Selama penambangan sejak awal berdiri PT. Freeport Indonesia sudah banyak kerusakan lingkungan yang nyata terjadi di daerah Papua. Sungai yang tercemar logam berat sampai kerusakan permanen pada hutan di sekitar pertambangan yang turut merusak kekayaan hayati di Indonesia. Dampak secara tak langsung juga merugikan masyarakat yang hidup bergantung pada sungai di Papua.
   Sebanyak kurang lebih 300.000 Ton/Hari Limbah dihasilkan dan dibuang dari proses pertambangan oleh perusahaan Amerika tersebut ke hutan dan sungai sehingga menyebabkan matinya hewan dan tumbuhan serta meracuni penduduk yang bergantung pada lingkungan di Papua. Kerusakan lingkungan hidup tidak begitu di perhatikan oleh PTFI asal Amerika tersebut karena tidak menguntungkan pada perusahaan.
  Negara Indonesia dirugikan dengan adanya PTFI. Sebanyak jutaan Ton Bijih Emas, Perak, dan Tembaga ditambang dari Papua, negara Hanya mendapatkan paling banyak 10% dari keuntungan yang didapat oleh PTFI. Karena PTFI melakukan pemurnian di negara asalnya yaitu Amerika Serikat.
    Keberadaan PTFI di Indonesia terutama di bumi Papua membawa perubahan dan pembangunan pada kehidupan masyarakat setempat. Namun pada masa kini, keberadaan Freeport dirasa tidak lagi memberi kontribusi positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat. Wakil Ketua Komisi IV Firman Subagyo mengatakan bahwa pemerintah perlu mengevaluasi kontrak kerja dengan PTFI karena mereka seperti negara dalam negara yang tidak dapat tersentuh oleh Indonesia (jaringnews.com, 2013). Sedangkan menurut PTFI, kontribusi yang diberikan kepada masyarakat Papua dan Pemerintah Indonesia sudah cukup yakni dengan memberi pendapatan pada negara dengan rata-rata Rp5 Triliun per tahun, membayar pajak daerah (mengklaim memberi investasi senilai ±7,2 Miliar USD) pada berbagai proyek (infrastruktur kota, instalasi pembangkit listrik, bandara dan pelabuhan, jalan, jembatan, sarana pembuangan limbah, dan sistem komunikasi modern).
  saya berharap dengan keberadaan PTFI di Indonesia diharapkan dapat tetap memberi kontribusi positif pada pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya pada daerah Papua tempat PTFI berada. Untuk mengurangi risiko-risiko tersebut terjadi, PTFI dapat memenuhi aturan yang diberlakukan Indonesia demi keberlangsungan usahanya dan pertumbuhan ekonomi Indonesia terus meningkat dan berdampak positif dengan adanya PTFI tersebut.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar