Pasar modal (capital
modal) adalah pasar keuangan untuk dana-dana jangka panjang dan merupakan
pasar yang konkret. Dana jangka panjang adalah dana yang jatuh temponya lebih
dari satu tahun. Pasar modal dalam arti sempit adalah suatu tempat dalam
pengertian fisik yang terorganisasi tempat efek-efek diperdagangkan yang
disebut bursa efek. Pengertian bursa efek (stock exchange) adalah suatu sistem
yang terorganisasi yang mempertemukan penjual dan pembeli efek yang dilakukan
baik secara langsung maupun tidak langsung. Pengertian efek adalah setiap surat
berharga (sekuritas) yang diterbitkan oleh perusahaan, misalnya: surat
pengakuan utang, surat berharga komersial (commercial paper), saham,
obligasi, tanda bukti utang, bukti right (right issue), dan waran (warrant).
1. Bagi Emiten
1.
Jumlah dana
yang dapat dihimpun berjumlah besar
2.
Dana
tersebut dapat diterima sekaligus pada saat pasar perdana selesai
5.
Ketergantungan
emiten terhadap bank menjadi lebih kecil
1.
nilai
investasi berkembang
mengikuti pertumbuhan ekonomi. Peningkatan tersebut tercermin pada meningkatnya
harga saham yang mencapai kapital gain
2.
memperoleh deviden bagi mereka
yang memiliki/memegang saham dan bunga yang mengambang bagi pemenang obligasi
C. Fungsi Pasar Modal
Dalam kegiatannya sekuritas fungsi pasar modal dapat terbagi atas, sebagai
berikut :
1.
Sebagai sarana alokasi dana
Fungsi pasar modal sebagai sarana alokasi dana yang
produktif untuk memidahkan dana dari pemberi pinjaman ke peminjam. Alokasi dana
yang produktif terjadi jika yang memiliki kelebihan dana dapat meminjamkan
kepada individu lain yang lebih produktif membutuhan dana. Sebagai akibat
terjadinya peminjaman dan pemberi pinjaman akan lebih diuntungkan dibandingkan
jika pasar modal tidak ada.
2.
Menunjang terciptanya perekonomian yang sehat
Terciptanya perekonomian yang sehat dengan
keharusan untuk melakukan disclosure di pasar modal akan menciptakan perilaku
bisnis yang baik di pasar, sehingga akan berpengaruh pada terciptanya ekonomi
yang kondusif.
3.
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pembangunan
Terciptanya partisipasi masyarakat dalam
pembangunan melalui pasar modal, masyarakat dimungkinkan untuk memiliki
saham-asaham perusahaan go publik. Dana yang diperoleh perusahaan akan dipergunakan
untuk mengembangkan usaha yang selanjutnya dapat meningkatkan produksi
nasional.
4.
Pembuka alternatif deversifikasi
Pembuka alternatif diversifikasi pasar modal
memberikan kemungkinan bagi investor lokal mapun asing untuk melakukan
divestasi manakala mengingatkan untuk berinvestasi di sektor tertentu.
5.
Meningkatnya penerimaan negara
Untuk meningkatkan pemerimaan negara melalui
pemungutan pajak dapat lebih ditingkatkan. Hal ini dimungkinkan karena
berkembangnya pasar modal akan memacu keterbukaan yang pada akhirnya dapat
mendorong kepatuhan emiten sebagai wajib pajak. Di samping itu, semakin besar
transaksi di bursa, semakin besar pula potensi pemungutan pajak atas transaksi
tersebut.
6.
Dapat mengurangi hutang luar negeri pihak swasta
Dengan adanya keseimbangan dalam mengurangi hutang
luar negeri, maka sejalan dengan meningkatnya pendapatan perkapita masyarakat,
sudah saatnya pembiayaan akan kebutuhan pembangunan tidak hanya diperoleh dari
hutang luar negeri, akan tetapi dapat dipenuhi melalui mobilisasi dana
masyarakat di pasar modal. Dengan demikian, berkurangnya hutang luar negeri
terutama pihak swasta, dapat mengurangi tekanan neraca pembayaran.
7. Penyebaran kepemilikan perusahaan sampai lapisan
menengah
8.
Menciptakan lapangan kerja provesi yang menarik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar